JAKARTA - Anggota Komisi V DPR RI Novita Wijayanti mengingatkan jajaran Kementerian Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal, dan Transmigrasi (Kemendes PDTT) betul-betul berkomitmen untuk bersinergi dengan Komisi V DPR RI dalam pelaksanaan program yang ditujukan untuk masyarakat luas. Seperti, pendistribusian program anggaran Badan Usaha Milik Desa (BUMDes) untuk 500 desa, program kampung terpadu dan program desa wisata.
Hal itu dipaparkan Novita saat mengikuti RDP Komisi V DPR RI dengan Direktur Jenderal Pembangunan dan Pemberdayaan Masyarakat Desa Kemendes PDTT, sekaligus Plt. Sekjen Kemendes PDTT, di Ruang Rapat Komisi V DPR RI, Gedung Nusantara, Senayan, Jakarta, Senin (7/9/2020). Rapat digelar secara fisik dan virtual.
“Jika memang betul bermitra, maka semestinya Kemendes PDTT betul-betul bersama-sama dengan Komisi V DPR RI dalam pelaksanaan program-program untuk masyarakat. Seperti, anggaran BUMDes untuk 500 desa. Harapan saya, Kemendes PDTT bisa mendistribusikan anggaran BUMDes untuk 500 desa tersebut bersama dengan Komisi V DPR RI, ” ujar politisi Fraksi Partai Gerindra tersebut.
Di sisi lain, Wakil Ketua Badan Urusan Rumah Tangga (BURT) DPR RI itu menyoroti program penanganan desa tertinggal dari Kemendes PDTT. “Seperti di wilayah Jawa Tengah khususnya yang ada di wilayah Banyumas dan Cilacap, saya mempertanyakan apakah sudah ada program dari Kemendes PDTT untuk kedua wilayah tersebut, ” pungkas Legislator dapil Jawa Tengah VIII itu. (pun/sf)